Pengertian Kapasitor
Besaran nilai yang diukur di kapasitor ( kondensator ) adalah kapasitansi yang di singkat denga farad (F).
Ada dua jenis kapasitor secara mendasar yaitu:
1. Kapasitor/ kondensator non-polar
2. Kapasitor/ kondensator polar.
Satuan kapasitor adalah farad (F), milifarad (mF), mikro farad (uF), nanofarad (nF), dan pikofarad (pF). Konversi nilai kapasitansinya sama dengan konversi satuan tahanan listrik.
Fungsi-fungsi kapasitor/ kondensator dalam rangkaian elektronik/listrik antara lain:
- Sebagai kopling antara rangkaian ,
- Untuk menyimpan muatan dan energi listrik.
- Untuk memilih frekuensi pemancar pada pesawat radio.
- Sebagai perata tegangan dalam catu daya (power supply).
- Untuk menghilangkan percikan apai pada sistem pengapian mobil.
- Penghematan daya listrik,
- Penyaring/filter dalam rangkaian catu daya (power supply)
- Meredam nois atau ripple,
- Menghindari loncatan api saat sakelar beban listrik di hubungkan (peredam kejut).
Jenis-jenis dielektrikum untuk pembuatan kapasitor/ kondensator anata lain :
1.Mika
2. Kertas,3. Plastik,
4. Keramik,
5. Tantalum,
6. Elektrolit.
Simbol-simbol kapasitor dapat dilihat di gambar
a. Kapasitor Elektrolit/ Electrolite Condensator (ELCO).
Pada kapasitor ini tanda untuk kutub negative adalah sebuah garis tanda putih di sepanjang badan/bodi kapasitor. Nilai untuk jenis kapasitor elektrolit dapat dilihat pada bodi kapasitor.
b. Kapasitor tantalum
Kapasitor jenis ini juga termasuk dalam kapasitor polar seperti kapasitor elektrolit. Pemasangannya juga memerlukan perhatian untuk kedua kutubnya agar tidak terbalik. Pemasangan yang salah akan mengakibatkan kerusakan pada kapsitor tersebut bahkan bisa hinggameletus/ meledak..
Kapasitor tantalum bagus dan sesuai digunakan dalam jangkauan temeperatur dan frekwensi yang luas.
Kapasitor keramik termasuk jenis kapasitor non-polar, jadi pemasangannya bisa terbolak-balik.
Nilai kapasitansi kapasitor kertas berkisar antara 10nF sampai dengan 10uF, dengan toleransi rata rata 10%. Mampu bekerja pada tegangan hingga 600volt.
Rangkaian kapasitor disusun seri untuk mengurangi nilai kapasitansinya.
Ctotal = C1+C2+C3
Rangkaian kapasitor disusun paralel untuk menambah nilai kapasitansinya.
Kondensator (kapsitor) adalah salah satu jenis komponen elektronika yang berfungsi untuk menyimpan muatan listrik sementara.
Kapasitor non-polar dapat dipasang secara bolak-balik pada suatu rangkaian elektronik tanpa memeperhatikan kutub-kutubnya.
Kapasitor polar memiliki kutub positif dan negative yang poada pemasangannya tidak boleh terbalik karena akan menyebabkan kerusakan bahkan ledakan.
Pembuatan kapasitor / kondensator disusun menggunakan pelat logam yang dipisahkan menggunakan isolator yang di sebut dielektrikum.
1. Mika,
Kapasitor elektrolit merupakan jenis kapasitor polar yang memiliki dua kutub terdiri dari kutub positif dan kutub negative.
Nilai kapasitor keramik sangat kecil, dan bagus digunakan pada jangkauan tegangan yang luas hingga 1000 volt.
Kapasitor ini hamper sama karakternya dengan kapasitor keramik, sifatnya yang stabil memungkinkan cocok digunakan pada frekwensi tinggi.
Kapasitor polyester kapasitansinya cukup stabil, nilai kapasitor polyemer antar 100pF hingga 2F, dengan toleransi 5%, tegangan maksimum kerjanya hingga 400volt.
Sama seperti kapasitor polyester, memiliki cukup kestabilan kerja dan bagus digunakan pada frekwensi tinggi.
Nilai kapasitansinya dapat berubah-ubah sesuai dengan namanya. Dengan memutar poros pada kapasitor maka akan di dapatkan nilai kapasitansi yang berubah-ubah.
Memiliki kapasitansi hingga 100pF dan biasanya dipaang parallel dengan variable kapasitor untuk mendapatkan nilai lebih akurat pada pengatur gelombang frekwensi.
Semoga bermanfaat :-)
Kapasitor jenis ini juga termasuk dalam kapasitor polar seperti kapasitor elektrolit. Pemasangannya juga memerlukan perhatian untuk kedua kutubnya agar tidak terbalik. Pemasangan yang salah akan mengakibatkan kerusakan pada kapsitor tersebut bahkan bisa hinggameletus/ meledak..
Kapasitor tantalum bagus dan sesuai digunakan dalam jangkauan temeperatur dan frekwensi yang luas.
c. Kapasitor Keramik
Bentuk dari kapasitor keramik beragam, karena sifatnya yang stabil maka kapsitor jenis keramik ini sangat bagus digunakan pada frekwensi tinggi.Kapasitor keramik termasuk jenis kapasitor non-polar, jadi pemasangannya bisa terbolak-balik.
d. Kapasitor Mika.
e. Kapasitor Polyester
Bentuk fisik dari jenis kapasitor ini adalah kotak segi empat dan berwarna hijau.
g. kapasitor variable/ Variable Resistor (VARCO)
Variable Condensator/ kapasitor variable ini memiliki kapasitas kapasitansi 100pF hingga 500pF.
h. Kapasitor Trimmer
Pembacaan Kapasitor
Ctotal = C1+C2+C3
Rangkaian kapasitor disusun paralel untuk menambah nilai kapasitansinya.
Kondensator (kapsitor) adalah salah satu jenis komponen elektronika yang berfungsi untuk menyimpan muatan listrik sementara.
Kapasitor non-polar dapat dipasang secara bolak-balik pada suatu rangkaian elektronik tanpa memeperhatikan kutub-kutubnya.
Kapasitor polar memiliki kutub positif dan negative yang poada pemasangannya tidak boleh terbalik karena akan menyebabkan kerusakan bahkan ledakan.
Pembuatan kapasitor / kondensator disusun menggunakan pelat logam yang dipisahkan menggunakan isolator yang di sebut dielektrikum.
1. Mika,
Kapasitor elektrolit merupakan jenis kapasitor polar yang memiliki dua kutub terdiri dari kutub positif dan kutub negative.
Nilai kapasitor keramik sangat kecil, dan bagus digunakan pada jangkauan tegangan yang luas hingga 1000 volt.
Kapasitor ini hamper sama karakternya dengan kapasitor keramik, sifatnya yang stabil memungkinkan cocok digunakan pada frekwensi tinggi.
Kapasitor polyester kapasitansinya cukup stabil, nilai kapasitor polyemer antar 100pF hingga 2F, dengan toleransi 5%, tegangan maksimum kerjanya hingga 400volt.
Sama seperti kapasitor polyester, memiliki cukup kestabilan kerja dan bagus digunakan pada frekwensi tinggi.
Nilai kapasitansinya dapat berubah-ubah sesuai dengan namanya. Dengan memutar poros pada kapasitor maka akan di dapatkan nilai kapasitansi yang berubah-ubah.
Memiliki kapasitansi hingga 100pF dan biasanya dipaang parallel dengan variable kapasitor untuk mendapatkan nilai lebih akurat pada pengatur gelombang frekwensi.
Untuk pembacaan kapasitor berbeda dengan resistor yang harus menggunakan tabel, pembacaan kapasitor mudah hanya dengan melihat pada Body atau badan nya secara langsung misalkan pada Keramik terlihat angka 30 maka itu bernilai 30pF atau misalkan kita lihat pada Elco di badannya tertulis 10uF maka itulah kapasitasnya yang ada pada badan itu sendiri
Rumus Kapasitor
Rumus kapasitor juga mempunyai kebalikan dari resistor kalau resistor kalau diseri semakin besar tapi Kapasitor semakin kecil dan kalau diparelelkan kapasitor akan bertambah besar
langsung saja kita lihat
Semoga bermanfaat :-)
No comments:
Post a Comment